I Di rongga keramik, Di sela dinding, Di dalam kocek Silir semilir angin bertiup Burung hinggap bercerecap Padi malu-malu menjerahap Air, air, air mengapa kau tak mengalir? II Di istana ada pesta Pita menjulur Dari pilar ke pilar Aparat menjaga, Pegawai menyertai, Juga pejabat hadir di sana dengan dua agenda utama menggunting pita, … Continue reading Menanam Padi di Aspal
Category: Sastra
Hal Yang Kita Bicarakan Sebelum Gelap Tiba
Bak penyair yang sedang membaca puisinya, kau menengadahkan tangan ke atas “tak ada yang lebih tabah dari hujan bulan Juni…….” sambil menarik nafas ke bait berikutnya, kau menengok ke arahku. dengan sigap kujawab “ada” “diam. Aku belum selesai” keluhmu “kamu melihat ke arahku tadi” “itu gimmick, bodoh” Tanganmu menyelinap dari atas ke bawah “..dirahasiakannya rintik … Continue reading Hal Yang Kita Bicarakan Sebelum Gelap Tiba
Tentang Hal-Hal yang Mungkin Kita Lakukan Sambil Bermalas-malasan
Kelak, kau tak perlu mencari dalih untuk menonton drama korea dengan tenang. Kau bisa lakukan itu satu hari satu malam disertai tangis dan rasa gemas membayangkan dirimu dalam skenario. Aku tidak akan ikut menonton. aku hanya bersandar di sofa sambil membaca koran yang paling dekat dengan tempatku, merespon berita yang kubaca meskipun koran sebulan lalu. … Continue reading Tentang Hal-Hal yang Mungkin Kita Lakukan Sambil Bermalas-malasan
Sunyi
Kau memintaku lagi Sebuah kelati dari besi tua yang dipanaskan Di mana kau bisa memangkas jarak atau memotong simpul yang terikat mati atau mengajakku ke lembah di sudut desa yang menggelapkan haru ke dari balik cahaya di tepi pohon palem yang daunnya rontok, kau bilang: kita dalam keheningan yang sama aku butuh teman. dalam gigil … Continue reading Sunyi